Breaking News
light_mode

Penyidikan SHM Laut di Sumenep, Polda Jatim Minta Keterangan Warga

  • account_circle JARAK.co
  • calendar_month Sab, 12 Apr 2025
  • visibility 14
  • comment 0 komentar

SURABAYA, (JARAK.co) – Tim Penyidik Kasubdit II/Tipid Harda Bangtah, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Jatim kini dalam tahap mengumpulkan bukti-bukti dan mencari tersangka melalui serangkaian penyidikan kasus penerbitan Sertipikat Hak Milik (SHM) di kawasan Pantai Dusun Tapakerbau, Desa Gersik Putih, Gapura, Sumenep.

Polda Jatim sebelumnya memeriksa mantan kepala desa, kepala desa, mantan aparat desa Pemerintah Desa Gersik Putih serta Badan Pertanahan Nasional (BPN) yang diduga bertanggung jawab atas terbitnya SHM di atas laut.

Kali ini, Jum’at (11/4/2025), giliran penyidik meminta keterangan tiga warga Tapakerbau terkait laut yang ber-SHM. Ketiganya adalah Maimunah, Jakfar Shadik, dan H. Amin alias Sabbat. Mereka datang ke Polda Jatim didampingi penasihat hukum Gerakan Masyarakat Tolak Reklamasi (Gema Aksi), Marlaf Sucipto.

Selama ini, warga getol menolak rencana reklamasi di kawasan laut Gersik Putih untuk dibangun tambak oleh investor bersama pemilik SHM yang difasilitasi pemerintah desa setempat.

”Hari ini, kami hadir memenuhi panggilan Polda untuk dimintai keterangan soal adanya SHM di atas pantai/laut di dekat Dusun Tapakerbau, Desa Gersik Putih. Ini adalah kali kedua dari unsur warga pasca Ahmad Shiddiq selaku Pelapor yang sebelumnya telah dimintai keterangan oleh penyidik,” ungkap Marlaf.

Dalam pemeriksaan tersebut, warga dimintai keterangan soal adanya SHM di atas pantai dekat Kampung Tapakerbau. Kemudian, secara spesifik penyidik bertanya sejauh mana pengetahuan warga yang berperan sebagai saksi ini atas objek laut yang ada SHM-nya ini.

”penyidik lebih spesifik bertanya, apakah SHM di atas laut itu saksi mengetahui secara langsung atau tidak. Selama ini warga tidak mengetahui, baru sekarang mereka tahu, bahwa di atas pantai di dekat kampungnya itu benar-benar telah ada SHM-nya setelah penyidik menunjukkan kepada warga sekira 19 SHM yang objeknya jelas-jelas pantai dari dulu sampai sekarang”, lanjut Marlaf, dalam keterangan persnya.

Selain itu, penyidik juga bertanya sejauh mana pengetahuan warga terkait pantai atau laut yang ber-SHM. Menurutnya, ketiganya kompak menyatakan sejak lahir, mereka telah melihat objek adalah laut, tidak pernah sebagai lahan garam dari dulu sampai sekarang.

”Saat ini, sebagian masih laut. Walaupun sebagian sudah dalam bentuk tambak,” ucapnya.

Di akhir keterangannya, saksi sebagai representasi warga ini berharap, sisa laut yang di-SHM di dekat kampungnya itu tetap dipertahankan sebagai laut. Sebab, kawasan tersebut adalah sumber kehidupan warga, khususnya yang menggantungkan perekonomiannya pada laut.

”Kami akan terus berupaya agar sisa laut itu tetap sebagai laut,” tegasnya.

Untuk diingat, sebelumnya warga menolak rencana reklamasi laut oleh investor bersama pemilik SHM yang difasilitasi Pemerintah Desa Gersik Putih untuk pembangunan tambak garam pada tahun 2023.

Bahkan, warga sempat dilaporkan ke Polres Sumenep atas dugaan penyanderaan ekskavator-ponton dan pencurian perahu yang dijadikan sarana pengangkut material rencana pembangunan tambak. Sebagian warga ada yang menjadi terlapor ketika menghadang rencana pemagaran laut untuk dibangun tambak.

Warga juga mengimbangi dengan membuat laporan ke Polres Sumenep atas dugaan pengrusakan kawasan lindung yang berupa laut. Perkembangannya, rencana pembangunan tambak dengan mereklamasi laut itu dihentikan pasca kedua belah pihak dipertemukan oleh Polres.

Awal 2025, rencana pembangunan tambak garam di kawasan pantai Tapakerbau kembali dilanjutkan. Warga tetap getol menolak dan sampai saat ini belum tergarap, bersamaan dengan penanganan kasus penerbitan SHM di kawasan laut tersebut oleh Polda Jatim. ***

  • Penulis: JARAK.co

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Pengurus JMSI Kabupaten Sumenep saat menggelar buka puasa dan santunan anak yatim dalam kegiatan JMSI berbagi berkah Ramadan, bertempat di Aula Bappeda Sumenep, Senin (17/03/2025).

    Cara JMSI Sumenep Berbagi Berkah di Bulan Ramadan

    • calendar_month Sen, 17 Mar 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 17
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Buka puasa bersama dan memberikan santunan kepada anak yatim, menjadi agenda Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Sumenep di bulan suci ramadan. Tiada lain, kegiatan tersebut berharap barokah Ramadhan dan anak yatim. Kegiatan tersebut digelar di Aula Bappeda Sumenep, Senin (17/03/2025) yang dihadiri oleh Bupati Sumenep yang diwakili oleh Kadiskominfo Sumenep Indra Wahyudi. […]

  • FOTO: Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, MH Said Abdullah. (Ist/JARAK.co)

    MH Said Abdullah: APBN Rp 16,23 Triliun Disiapkan untuk Daya Beli

    • calendar_month Sab, 20 Sep 2025
    • account_circle Agira Jie
    • visibility 10
    • 0Komentar

    JAKARTA, (JARAK.co) – Badan Anggaran (Banggar) DPR RI bersama pemerintah menyepakati peran Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebagai penyangga (shock absorber) guna meredam pelemahan daya beli masyarakat. Ketua Banggar DPR RI, MH Said Abdullah, menyampaikan bahwa pemerintah telah menyiapkan langkah cepat melalui tambahan anggaran. “Sebagai respons cepat, pada 2025 pemerintah telah mengalokasikan anggaran senilai […]

  • Donor Darah Sambut Hari Jadi ke-77 Polwan Polres Sumenep. (Istimewa/Humas Polres Sumenep).

    Polwan Polres Sumenep Gelar Donor Darah Sambut Hari Jadi ke-77

    • calendar_month Sel, 26 Agu 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 28
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Dalam rangka memperingati Hari Jadi Polisi Wanita (Polwan) Republik Indonesia ke-77, Polwan Polres Sumenep menggelar kegiatan donor darah sebagai bentuk kepedulian sosial sekaligus bhakti kesehatan. Acara ini berlangsung di Poli Klinik Polres Sumenep, Selasa 26 Agustus 2025. Kegiatan donor darah tersebut diikuti oleh Polwan, anggota Polri, ASN, serta melibatkan tenaga medis dari […]

  • Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) dan Wakil Bupati Sumenep Kiai Imam Hasyim mengajak puluhan anak yatim berbelanja pakaian lebaran bersama di toko DNR Collection, Jumat, 21 Maret 2025.

    Belanja Baju Lebaran, Cara KJS dan Wabup Sumenep Berbagi Kebahagiaan dengan Anak Yatim

    • calendar_month Sab, 22 Mar 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 43
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Sebagai upaya menebar kebahagiaan di Bulan Ramadan, Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) dan Wakil Bupati Sumenep Kiai Imam Hasyim mengajak puluhan anak yatim berbelanja pakaian lebaran bersama di toko DNR Collection, Jumat, 21 Maret 2025. Terlihat para anak yatim terlihat bahagia memilih pakaian yang mereka suka sambil lalu ditemani Wakil Bupati Sumenep serta […]

  • Masyarat Madura saat Toron (pulang kampung) melewati jembatan Suramadu. (Istimewa)

    Tradisi Toron: Momen Mudik Unik Masyarakat Madura

    • calendar_month Ming, 23 Mar 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 18
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Masyarakat Madura memiliki tradisi unik bernama Toron, yaitu kebiasaan pulang kampung secara massal menjelang bulan Ramadan atau setelah panen tembakau. Tradisi ini sudah berlangsung turun-temurun dan menjadi momen penting untuk bersilaturahmi serta menghormati leluhur. Toron berasal dari kata dalam bahasa Madura yang berarti “turun.” Tradisi ini mencerminkan eratnya hubungan perantau Madura dengan […]

  • Foto Bersama FGD Bersama Paguyuban pengusaha Rokok Lokal beserta para ketua Asosiasi Media di Kabupaten Sumenep.

    Sinergi Pemkab Sumenep, Bea Cukai dan Media Dorong Legalitas Usaha Rokok Lokal Demi Ekonomi Madura Lewat FGD

    • calendar_month Kam, 17 Jul 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 76
    • 0Komentar

    SUMENEP, (Jarak.co) – Upaya mendorong legalitas dan kemandirian industri rokok lokal terus digalakkan di Kabupaten Sumenep. Forum Pimpinan Asosiasi Media (Forpam) menginisiasi Focus Group Discussion (FGD) bertempat di Pendopo Agung Keraton Sumenep, pada Kamis 17 Juli 2025. Dengan mengusung tema ‘Memperkuat Sinergi Pemerintah, Bea Cukai, dan Pers dalam Mendorong Legalitas Usaha Rokok Lokal di Sumenep’, […]

expand_less