Breaking News
light_mode

96 Peserta dari Berbagai Daerah Siap Ramaikan MEC 2025 Sumenep

  • account_circle Agira Jie
  • calendar_month Kam, 11 Sep 2025
  • visibility 30
  • comment 0 komentar

SUMENEP, (JARAK.co) – Pendaftaran kompetisi kreasi kostum dan fashion show bertajuk Madura Ethnic Carnival (MEC) 2025 yang diselenggarakan oleh Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) secara resmi ditutup oleh panitia pada 10 September pukul 00.00 WIB.

Data final yang disampaikan oleh ketua panitia pelaksana, Syamsuri, S.Pd, peserta yang mendaftar event MEC mencapai 96 orang dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Timur.

“Pada awalnya panitia menargetkan hanya akan menerima maksimal 80 peserta baik kategori umum, pelajar, maupun grand show agar pelaksanaannya tidak terlalu malam. Tapi ternyata peserta yang mendaftar hampir seratus orang,” tuturnya.

Ketua Komunitas Jurnalis Sumenep (KJS) M Hariri berterima kasih kepada seluruh kreator dari berbagai wilayah di Jawa Timur yang sangat antusias untuk berpartisipasi di MEC 2025.

“Setiap tahun pesertanya selalu bertambah tidak hanya dari kabupaten di Madura tapi dari kota-kota lain seperti Jember, Malang, Bondowoso, Surabaya, dan lainnya. Kami sangat tersanjung MEC selalu mendapat tempat di hati kreator karnival di Jawa Timur,” terangnya.

Sebagai komitmen atas kepercayaan para kreator terhadap MEC, maka Hariri menegaskan akan melaksanakan kompetisi tersebut secara profesional dan full power.

“Kami menyiapkan hadiah juara 1 kategori umum Rp 10 juta dan pelajar Rp 3 juta. Ini sebagai apresiasi atas antusiasme para kreator karnival,” tegasnya.

Ia menambahkan, untuk peserta dari Sumenep sendiri dipastikan merata berasal dari berbagai Kecamatan baik daratan maupun kepulauan.

“Ini menunjukkan kehadiran MEC di Sumenep disambut antusias seluruh lapisan masyarakat di Kota Keris Sumenep,” terangnya

Tidak hanya itu, panitia juga menyiapkan beragam hiburan yang siap menyemarakkan MEC pada tanggal 20 September nanti. Mulai dari tong-tong, kolaborasi band rock dengan kalenengan, bintang tamu serta sejumlah sajian hiburan lainnya. ***

  • Penulis: Agira Jie
  • Editor: En Anam

Komentar (0)

Saat ini belum ada komentar

Silahkan tulis komentar Anda

Email Anda tidak akan dipublikasikan. Kolom yang bertanda bintang (*) wajib diisi

Rekomendasi Untuk Anda

  • Bupati Sumenep Achmad Fauzi Wongsojudo saat menyampaikan arahan di hadapan para ASN di lingkungan Pemkab setempat.

    Usai Lebaran, ASN Sumenep Diingatkan Tak Lagi Sekadar Pengisi Absen

    • calendar_month Sel, 8 Apr 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 16
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Pemerintah Kabupaten Sumenep mendorong transformasi budaya kerja di lingkungan birokrasi melalui penekanan pada kolaborasi lintas sektor dan kepekaan sosial aparatur sipil negara (ASN). Hal ini ditegaskan oleh Bupati Achmad Fauzi Wongsojudo dalam arahannya kepada seluruh ASN di halaman kantor Bupati Sumenep pada Selasa 08 April 2025. Dalam kesempatan tersebut, Bupati Fauzi menyampaikan […]

  • Moment pelantikan PAC GP Ansor Kecamatan Kota Sumenep periode 2025-2028.

    Moh. Kurdi Resmi Pimpin PAC GP Ansor Kota Sumenep, Usung Visi Kader Moderat dan Aktif di Masyarakat

    • calendar_month Ming, 24 Agu 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 83
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Suasana Minggu sore (24/8/2025) di Graha KH Abi Sujak, Kantor MWCNU Kota Sumenep, terasa penuh semangat. Ratusan kader Ansor dan Banser hadir untuk menyaksikan prosesi pelantikan pengurus baru Pimpinan Anak Cabang (PAC) GP Ansor Kecamatan Kota Sumenep periode 2025-2028. Dalam momen yang khidmat itu, Moh. Kurdi resmi dikukuhkan sebagai Ketua PAC GP […]

  • Surat Siaran Pers Partai NasDem. (Istimewa)

    NasDem Nonaktifkan Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dari Keanggotaan DPR RI

    • calendar_month Ming, 31 Agu 2025
    • account_circle En A
    • visibility 41
    • 0Komentar

    JAKARTA, (JARAK.co) – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem resmi mengambil langkah tegas terhadap dua kadernya yang duduk di Senayan, yakni Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach. Keduanya dinonaktifkan dari statusnya sebagai anggota DPR RI. Keputusan itu disampaikan melalui siaran pers yang dirilis pada Minggu (31/8/2025). Dalam keterangan tersebut ditegaskan bahwa keputusan berlaku mulai Senin, 1 […]

  • Pengurus PABPDSI Kabupaten Sumenep saat menggelar kegiatan Ngobras Desa di Cafe Kanca Kona desa Babbalan. Jum'at, 14 Maret 2025.

    PABPDSI Sumenep Bekali BPD Maksimalkan Peran di Program Ketahanan Pangan

    • calendar_month Sab, 15 Mar 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 19
    • 0Komentar

    SUMENEP, (JARAK.co) – Pengurus Daerah Persatuan Anggota Badan Permusyawaratan Desa Seluruh Indonesia (PABPDSI) Kabupaten Sumenep menggelar kegiatan Ngobrol Santai Seputar Desa (Ngobras Desa) di Cafe Kanca Kona desa Babbalan Sumenep. Kegiatan ini diikuti oleh anggota BPD kabupaten Sumenep baik secara luring maupun daring. Jum’at, 14 Maret 2025. Ngobras Desa edisi VIII mengundang Mohammad Ilyas selaku […]

  • FOTO: Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, MH Said Abdullah. (Ist/JARAK.co)

    Ketua Banggar DPR RI: Pemerintahan Prabowo Tunjukkan Sinyal Positif, Tapi SDM Jangan Diabaikan

    • calendar_month Sel, 19 Agu 2025
    • account_circle Jaja Ahmad Sandinata
    • visibility 88
    • 0Komentar

    JAKARTA, (JARAK.co) – Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR RI, MH Said Abdullah, menilai pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam 10 bulan terakhir telah menunjukkan sinyal positif terhadap pertumbuhan ekonomi nasional. Meski demikian, ia menegaskan bahwa keberhasilan angka pertumbuhan tidak boleh membuat pemerintah abai terhadap fondasi utama pembangunan, yaitu penguatan sumber daya manusia (SDM). “Kalau melihat capaian, […]

  • Seorang anak di jepang saat pergi sekolah sendiri tanpa ditemani orang tua. (Screenshoot video suasana anak di jepang pergi sekolah/ist)

    Belajar Kemandirian dari Sekolah Dasar di Jepang

    • calendar_month Kam, 17 Apr 2025
    • account_circle JARAK.co
    • visibility 28
    • 0Komentar

    NASIONAL, (JARAK.co) – Pernah lihat anak-anak di Jepang pulang sekolah jalan kaki sendiri? Buat sebagian orang Indonesia, itu mungkin tampak berbahaya atau tidak biasa. Tapi di Jepang, itu hal yang sangat umum, bahkan sudah jadi budaya. Anak-anak SD di Jepang terbiasa berangkat dan pulang sekolah sendiri, tanpa diantar atau dijemput. Mereka tahu rute jalan, tahu […]

expand_less